Foredi gel menjadi sangat populer ketika Dr. Boyke membantu promosi gel tahan lama ini.
Di balik izin BPOM yang melegalkan ‘herbal anti-ejakulasi-dini‘ ini, ternyata masih ada efek samping dari pemakaian foredi gel.
Apa saja itu?
Sebelum saya membahasnya, mari kita berkenalan dulu dengan foredi gel.
Foredi Gel
Foredi gel adalah herbal oles tahan lama pertama yang direkomendasikan oleh dokter ahli di Indonesia.
Karena itulah, produk ini sangat diminati.
Promosi yang gencar dengan ikon Dr. Boyke (dokter ahli seksual), menjadikan produk ini benar-benar sangat populer.
Bahkan mengalahkan kepopuleran Hajar Jahanam yang pernah menduduki peringkat pertama herbal anti-ejakulasi-dini terpopuler Indonesia.
Foredi dijual dalam kemasan kotak yang berisi 3 sachet.
Dalam sachet isinya adalah gel. Pemakaiannya bisa satu sachet ataupun setengah sachet.
Jika ingin pakai setengah sachet, maka lobangi sachet dengan jarum kecil dan pencet agar gel keluar.
Cara pemakaian foredi gel.
- Lobangi ujung sachet dengan jarum kecil.
- Pencet sachet untuk mengeluarkan isinya di jari.
- Keluarkan alat vital Anda dari celana.
- Oleskan gel tersebut dibagian kepala alat vital.
- Oleskan juga dibagian leher alat vital.
Sebaiknya pada pemakaian awal, jangan oles terlalu banyak. Jangan juga oles pada batang, karena bisa menyebabkan sulit ereksi.
Setelah dioles, tunggu hingga gel meresap dan kering.
Pakai kembali celana Anda.
Tunggu sekitaran 15 menit akan terasa sedikit hangat. Kemudian biarkan sampai ~ 45 menit.
Cuci alat vital dengan air dan sabun mandi. Diamkan sejenak ~ 15 menit.
Pegang kepala alat vital Anda, apakah terasa sedikit kebas / baal ?
Jika sudah, saatnya Anda beraksi.
Hasilnya bakal seperti ini:
Jika sebelumnya Anda cepat sekali “nembak”, setelah pakai foredi maka Anda akan mampu “nahan tembakan“.
Aturlah posisi berhubungan yang nikmat agar istri Anda merasakan kepuasan yang luar biasa.
Terbuat dari herbal 100%
Foredi terbuat dari herbal.
Dari penelusuran saya, kandungan / komposisinya yaitu:
- Piperis albi semen (merica)
- Piperis folium (sirih)
- Jingiberis rhizome (jahe)
- Alii sativi bulbus (bawang putih)
- Uricaria gambir (gambir)
- Arecae fructus (pinang)
- Myristicae semen (pala)
- Curcumae domesticae rhizome (kunyit)
Karena terbuat dari herbal dan diolah dengan teknologi moderen agar menjadi bentuk gel, maka Foredi Gel mampu menggandeng lisensi aman dari BPOM.
Ini buktinya foredi gel lulus BPOM:
Silahkan cek sendiri di Cekbpom.pom.go.id kalau tidak percaya.
Efek samping foredi gel
Sejauh ini belum ditemukan efek samping yang berbahaya dari pemakaian herbal oles ini.
Karena sejatinya produk ini adalah produk luar, maka pemakaiannya lebih cenderung hanya berkisar pada efek ke kulit.
Ada beberapa efek samping yang saya pernah dengar dari teman-teman yang memakai gel ini.
Berikut saya coba tuliskan disini:
1. Tidak bisa ereksi
Pemakaian yang salah bisa menyebabkan sulit ereksi. Seluruh batang dioles foredi gel, sehingga terasa baalnya pada seluruh batang.
Ini menyebabkan sulitnya ereksi.
Solusinya: hanya oles pada bagian kepala dan leher alat vital. Hindari mengoles di batang.
2. Tidak berkhasiat.
Ada yang mencoba gel ini dan bilang tidak ada efeknya.
Menurut saya, ada 2 kemungkinan akan hal ini:
- Dia memakai foredi gel palsu.
- Dia mencuci alat vital terlalu cepat.
Setelah saya telusuri memang benar bahwa dia salah pakai. Ketika terasa sedikit hangat, teman saya langsung cepat mencuci alat vitalnya.
Dia telah membatalkan efek gel sehingga tidak lagi mendapatkan manfaatnya.
Oleh karena itu, cucilah sekitar 45 menit setelah oles. Tahanlah sedikit rasa hangat yang terjadi karena itu adalah pertanda gel mulai bekerja.
3. Tidak percaya diri.
Ketika tiba-tiba mendapatkan kencan dari cewek cantik, ada teman yang malah menolaknya.
Saya bingung, kenapa menolak ajakan yang sangat bagus itu.
Setelah saya selidiki, ternyata dia kehabisan stok foredi sehingga jika main nanti akan cepat keluar katanya.
Bikin malu.
Sebenarnya tidak boleh sampai “bergantung” kepada herbal ini. Gunakanlah sebagai alat bantu sementara ketika bersenggama dengan istri untuk meningkatkan keharmonisan rumah tangga.
Pengobatan permanen dari ejakulasi dini adalah maraton yang panjang.
Saya juga menghimbau Anda membaca ini : Cara Menyembuhkan Ejakulasi Dini Secara Permanen Tanpa Obat!.
4. Tidak merasakan kenikmatan.
Ada orang yang terlalu excited ketika pertama kali pakai gel ini.
Dipakainya langsung 1 sachet. Merasa rasa tidak ada efek, pakai lagi 1 sachet.
Efeknya keluar, alat vitalnya menjadi sangat baal. Tidak bisa merasakan kenikmatan dari senggama.
Nah, kalau dipaksa “main” bakal tidak merasakan apapun. Kemudian alat vitalnya juga akan sulit ereksi, karena tidak merasakan apapun!
Solusinya: pakailah sesuai anjuran / dosis pemakaian!
Apakah bisa beli foredi gel di apotik?
Pertanyaan tersebut seringkali ditanyakan oleh orang yang ingin mencoba herbal ini.
Sebenarnya bisa saja beli di apotik.
Tapi tidak semua apotik menjual obat kuat ini.
Oleh karena itu, sebaiknya membeli secara online.